Sanlam Tower Nairobi

Sanlam Tower adalah kompleks kantor hijau terbaru dengan luas 343.000 kaki persegi yang terletak di Jalan Waiyaki di pusat Nairobi. Menetapkan standar baru untuk gedung pencakar langit di Afrika Timur.

Sanlam Towers senilai Sh2,7 miliar akan menjadi salah satu gedung tertinggi di Jalan Waiyaki, dengan sekitar tiga lantai sebagai kantor pusat Sanlam dan sisanya disewakan kepada perusahaan lain.

Sanlam Tower didesain untuk memberikan manfaat ekonomi bagi penyewa melalui sistem ventilasi silang ramah lingkungan dan pencahayaan alami. Gedung ini memiliki jendela anti silau yang mengurangi sinar matahari langsung sambil tetap memberikan pencahayaan yang cukup, sehingga menghilangkan kebutuhan akan penerangan listrik selama jam siang.

Sanlam Tower dirancang oleh Triad dan Gapp Architects, dibangun oleh Seyani Brothers Construction dan diawasi oleh Acorn Management.

Di pusat desain menara ini adalah beberapa sistem bangunan hemat energi dan ramah lingkungan:

Kaca
Dari alasan lingkungan, desain ini menggunakan kaca lapisan ganda setebal 13mm yang jernih, dilaminasi dan ditempa dengan performa tinggi, menggantikan sistem pendingin tradisional. "Kaca penghalang panas ini mencerminkan panas sambil membiarkan cahaya masuk ke dalam gedung, mengurangi silau. Ini juga mendorong penumpukan panas dan menyerap panas dari atap."

Ventilasi silang alami
Ventilasi silang alami merujuk pada penggunaan tanpa sistem mekanis untuk menyediakan dan mengeluarkan udara ke ruang interior. Desain pasif ini berusaha menggunakan tekanan udara alami dan gaya untuk menarik udara ke dalam bangunan, dan merupakan cara paling ekonomis untuk mendinginkan dan memventilasi ruang dari perspektif ekonomi dan lingkungan. Keberhasilan ventilasi silang bergantung pada memiliki tingkat kenyamanan termal yang tinggi dan udara segar yang cukup di ruang penghuni, sambil menyediakan energi terbatas atau tidak ada untuk pendinginan dan ventilasi HVAC aktif.

Bangunan ini dilengkapi dengan sistem jendela ganda, yang membantu meningkatkan aliran udara. "Untuk memaksimalkan ventilasi, Anda perlu memaksimalkan perbedaan tekanan antara pembukaan udara masuk dan keluar. Dalam kebanyakan kasus, tekanan di sisi udara masuk bangunan lebih tinggi, sementara tekanan di sisi udara keluar lebih rendah. Metode ini lebih praktis karena membantu mencegah kelebihan kelembapan dan panas menumpuk di plafon. Jika Anda ingin udara yang lebih dingin, Anda bisa membuka jendela bagian bawah untuk membiarkan udara hangat naik dan mengalirkan udara dalam ruangan."